viralnasional.com -DUMAI -- PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Dumai menggelar peragaan pemadaman kebakaran di rumah tangga secara serentak oleh petugasterbanyak di Indonesia.
Baca Juga:
Sebanyak 250 orang diturunkan untuk melakukan pemadaman yang berasal dari ibu-ibu yang berada di sekitar Kilang Pertamina Unit Dumai
Kelurahan Tanjung Palas dan Jayamukti, perwakilan pekerja di lingkungan PT KPI Dumai, dan Pertamina Sungai Pakning, Persatuan Wanita Patra (PWP), Security Pertamina, danwartawan.General Manager PT KPI Unit Dumai, Didik Subagyo didampingi Rudi Hartono SMOM RU II, Reza Meriski Siregar Manager HSSE kepada wartawan
menjelaskan kegiatan peragaan pemadaman kebakaran ini sebagai pencatatan Rekor Muri Fire Fighting yang dilaksanakan serentak di seluruh unit bisnis PT
KPI.
Kegiatan ini bukan hanya mencatatkan rekor muri tetapi juga sebagai ajang sharing knowledge tentang bagaimana melakukan penanganan kondisi
kebakaran khusus yang ada di rumah tangga. "Makanya dalam peragaan tadi melibatkan ratusan ibu rumah tangga yang setiap hari berhubungan dengan
kompor untuk memasak. Tentunya dalam menghadapi musibah tersebut dengan cemas tetapi hadapi dengan tenang sehingga proses pemadaman dapat
dilakukan dengan cepat,"tutur GM.Ia mengatakan peragaan memadamkan api di dalam drum dengan menggunakan kain memang terlihat sederhana, tapi jika dilakukan dengan cara
tidak benar, maka api akan sulit dipadamkan. Makanya tujuan dari pemadaman serentak ini untuk membangun keterampilan pada peserta agar tidak panik
dalam menghadapi kondisi emergency seperti yang dihadapi di rumah.
Selain itu, kata Didik kegiatan ini sebagai bentuk tanggungjawab perusahaan khususnya KPI Unit Dumai melakukan pembinaan kepada pekerja dalam
hal pengendalian kondisi kebencanaan kebakaran apabila terjadi."Ini sejalan dengan aktifitas yang dilaksanakan dalam rangka Internasional Fire Fighters Day"tuturnya sambil menambahkan kegiatan ini bisa
dipastikan kepada peserta bisa mengendalikan kondisi kebencanaan bila terjadi.
Mari manfaatkan kegiatan ini untuk mengupgrade pemahaman penanganan kondisi kebakaran. Mudah-mudahan dengan akan siap jika menghadapi
kondisi tersebut.Pantauan dilapangan tampak 50 drum yang telah diisi bahan bakar disusun berjajar kemudian petugas Fire Fighter Pertamina menyalakan drum menggunakan obor hingga api berkobar. Selanjutnya diberi aba-aba untuk memulai pemadaman menggunakan selimut basah dengan menutupi atas drum.
Pesertanya 250 terdiri dari 200 pesert dari Kota Dumai dan 50 peserta dari Pertamina Sungai Pakning merupakan masyarakat ring 1.
Didik menambahkan peserta sangat antusias mengikuti kegiatan pemadaman serentak sekaligus pemecahan rekor MURI pemadaman
kebakaran di lingkungan rumah tangga. "Mudah-mudahan, ketika ada kejadian, kami bisa memprakitkan untuk skala rumah tangga," imbuhnya.Asisten Administrasi dan Umum Setdako Dumai Muhammad Syafii dalam sambutannya mengungkapkan petugas pemadam kebakaran memiliki tugas sangat berat dalam mengendalikan kebakaran yang terjadi dilingkungan kerja atau diluar. "Mereka bekerja tanpa mengenal lelah tak melihat waktu, baik siang, malam maupun pagi. Oleh karena jasa jasa mereka harus kita hargai agar musibah kebakaran cepat teratasi,"katanya.***(ant)