Rabu, 08 Januari 2025

Pulang Dugem Tahun Baru, Mobil Calya Tabrak Pengendara Motor Satu Keluarga

Administrator - Kamis, 02 Januari 2025 08:02 WIB
Pulang Dugem Tahun Baru, Mobil Calya Tabrak Pengendara Motor Satu Keluarga
Mobil Calya menabrak sepedamotor yang dikendarai oleh satu keluarga
viralnasional.com - Pekanbaru -- Korban kecelakaan maut terjadi di Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru, pada Rabu (1/1/2025) pagi sekitar pukul 06.45 WIB menjadi tiga orang. Diduga pengemudi mobil berkendara dibawah pengaruh narkoba.

Baca Juga:
Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa saat dikonfirmasi mengatakan, pengemudi mobil, Antoni Romansyah (44), diduga berada di bawah pengaruh narkoba saat kecelakaan terjadi. Tes urine menunjukkan ia positif menggunakan sabu-sabu.

Kecelakaan bermula ketika mobil Toyota Calya dengan pelat nomor F 1817 VI, yang dikendarai oleh Antoni bersama dua penumpang, Lidia Rustiawati Putri (25) dan Deni (30), melaju dari arah timur ke barat. Saat berada di depan Klinik Siaga Medika 2, mobil tersebut melebar ke kanan jalan dan menabrak sepeda motor Honda Beat BM 5672 ABP yang dikendarai Anton Sujarwo (38), dengan penumpang Aditia Aprilio Anjani (10) dan Afrianti (42).

Benturan keras membuat pengendara dan penumpang sepeda motor terpental ke pinggir jalan. Tidak berhenti di situ, mobil Calya tersebut kemudian menyenggol sepeda motor Honda Scoopy BM 3170 MAK yang dikendarai Dwi Irawanto (22) dengan penumpang Nurliani (25).

Kecelakaan ini mengakibatkan tiga orang meninggal dunia, yaitu:

1. Anton Sujarwo (38): Pengendara Honda Beat, meninggal dunia akibat luka berat di kepala, patah kaki, dan leher.

2. Aditia Aprilio Anjani (10): Penumpang Honda Beat, meninggal dunia di lokasi karena luka parah di kepala.

3. Afrianti (42): Penumpang Honda Beat, meninggal dunia di lokasi akibat patah tulang di pinggang dan kaki.

Sementara itu, pengendara dan penumpang Honda Scoopy mengalami luka-luka ringan. Kerusakan material diperkirakan mencapai Rp 50 juta, dengan mobil Toyota Calya mengalami kerusakan parah di bagian depan kanan, sedangkan kedua sepeda motor rusak berat.

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan lalu lintas tragis terjadi di Jalan Hang Tuah, Kota Pekanbaru, Riau, pada Rabu (1/1/2025) pagi sekitar pukul 07.00 WIB. Insiden tersebut melibatkan sebuah mobil dan sepeda motor dan menewaskan dua orang yang diketahui merupakan ibu dan anak, serta membuat pengendara motor dalam kondisi kritis.

Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, mengungkapkan bahwa mobil jenis Calya dengan pelat nomor polisi F 1817 VI dikendarai seorang pria asal Palembang bersama seorang wanita. Keduanya diduga berada dibawah pengaruh narkotika saat kecelakaan terjadi.

"Benar, keduanya telah kami amankan dan sedang menjalani pemeriksaan di unit laka lantas. Hasil tes urine menunjukkan mereka positif menggunakan sabu-sabu," ujar Alvin kepada media, Rabu (1/1/2025).

Menurut keterangan awal, sebelum kecelakaan, pasangan tersebut diketahui sempat mengunjungi tempat hiburan malam.

Polisi telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan membawa kedua tersangka ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut. Indikasi kuat menunjukkan bahwa kecelakaan ini dipicu oleh pengaruh narkoba dan kelelahan setelah dugem.

Dibawah Pengaruh Narkoba

Kasatlantas Polresta Pekanbaru, Kompol Alvin Agung Wibawa, mengungkapkan bahwa mobil jenis Calya dengan pelat nomor polisi F 1817 VI dikendarai seorang pria asal Palembang bersama seorang wanita. Keduanya diduga berada dibawah pengaruh narkotika saat kecelakaan terjadi.

"Benar, keduanya telah kami amankan dan sedang menjalani pemeriksaan di unit laka lantas. Hasil tes urine menunjukkan mereka positif menggunakan sabu-sabu," ujar Alvin kepada media, Rabu (1/1/2025).

Menurut keterangan awal, sebelum kecelakaan, pasangan tersebut diketahui sempat mengunjungi tempat hiburan malam.

Kecelakaan ini mengakibatkan tiga korban jiwa, yaitu seorang ibu dan anak yang menjadi pembonceng sepeda motor. Sementara itu, pengendara sepeda motor, yang merupakan ayah dari korban, awalnya luka kritis pada akhirnya meninggal.

Kerasnya benturan menyebabkan mobil terguling dan sepeda motor hancur. Beberapa pengguna media sosial sempat mengunggah foto-foto kondisi kendaraan pasca-kecelakaan, yang memperlihatkan kerusakan parah pada kedua kendaraan tersebut.

Polisi telah melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara) dan membawa kedua tersangka ke kantor polisi untuk penyelidikan lebih lanjut. Indikasi kuat menunjukkan bahwa kecelakaan ini dipicu oleh pengaruh narkoba dan kelelahan setelah dugem. ***(tim/grc/ant)

SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru