Dugaan Pemotongan TPP ASN dan PPPK, Kadisdik Riau: Kita Akan Cek dan Tindak Tegas

viralnasional.com -Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Edi Rusma Dinata angkat bicara terkait adanya pemberitaan soal pemotongan TPP bagi ASN dan PPPK tenaga pendidik. Dia secara tegas menyebutkan akan menindak tegas pelakunya jika terbukti benar.

Baca Juga:

• Aktivis Pendidikan Riau Desak Kejati dan Kapolda Riau Usut Dugaan Penyimpangan Penggunaan Dana BOS di SMKN 3 Dumai
• Pemko Dumai Bantu Keluarga Basri bin Rozali Korban Penembakan Maritim Malaysia
• Aktivis Pendidikan Riau Minta Presiden Copot Pj Gubri

"Terkait informasi yang belum jeas kebenarannya tersebut harusnya diklarifikasi kepada bagian keuangan dinas. Namun, jika mendapati temuan silahkan laporkan kami serahkan data maka jika terbukti kita akan tindak tegas," ungkapnya.

Kadisdik Riau Edi Rusma Dinata menegaskan bahwa informasi pemotongan TPP bagi tenaga pendidik itu tidak benar dan sebuah informasi keliru. Pasalnya sampai hari ini belum ada laporan yang mereka terima.

"Kita terbuka untuk siapa saja yang melaporkan atau mengkonfirmasi berbagai informasi. Tapi kita minta jangan hanya menyebar isu yang akan menimbulkan propaganda serta berpotensi adu domba," harapnya.

Terpisah, aktivis pendidikan Provinsi Riau, Erwin Sitompul, S.Pd mendukung penuh langkah tegas Kepala Dinas Pendidikan dalam menyikapi tudingan pemotongan TPP tersebut.

Menurut Erwin, memang sudah sepantasnya berbagai persoalan yang menjadi ruang lingkup dinas itu dikonfirmasi langsung kepada dinas terkait. Hal itu perlu dilakukan sebelum menyebarluaskan informasi yang belum dipastikan kebenarannya.

"Jangan asal menyampaikan dan menyebarluaskan informasi yang belum dikonfirmasi langsung kepada pihak terkait. Hal ini hanya akan menimbulkan stigma negatif masyarakat terhadap pemerintah," sebutnya.

Bahkan Erwin memegaskan akan melaporkan kembali pihak-pihak yang menyebarkan informasi terkait pendidikan yang beraroma fitnah atau hanya sebatas dugaan. Karena hal tersebut hanya akan memperburuk suasana serta membentuk opini negatif ditengah masyarakat.

Sebelumnya muncul pemberitaan terkait adanya dugaan pungli di Dinas Pendidikan Provinsi Riau. Sebagaimana di ungkapkan oleh Ketua ASN PPPK Riau dengan modus pemotongan TPP ASN PPPK Guru yang bersertifikasi.

Permasalahan yang diungkap diantaranya kepala sekolah yang berbayar hingga adanya pemotongan TPP ASN PPPK guru di Riau. Ketua ASN PPPK GURU 2022 Provinsi Riau , Eko Wibowo mengatakan bahwa adanya pemotongan TPP ASN PPPK Guru di Provinsi Riau yang bersertifikasi.

Dia bahkan meminta perhatian penuh Gubernur Riau , Abdul Wahid untuk menyelesaikan persoalan tersebut.***(ant)

Aktivis Pendidikan Riau Desak Kejati dan Kapolda Riau Usut Dugaan Penyimpangan Penggunaan Dana BOS di SMKN 3 Dumai

Pemko Dumai Bantu Keluarga Basri bin Rozali Korban Penembakan Maritim Malaysia

Aktivis Pendidikan Riau Minta Presiden Copot Pj Gubri

Korupsi Anggaran DPRD Riau Rp2,3 Miliar Kepala Disdik Riau Ditahan