Rabu, 05 Februari 2025

Mei, Kilang Balikpapan Resmi Jadi Kilang Minyak Terbesar Indonesia

Administrator - Kamis, 21 Maret 2024 17:42 WIB
Mei, Kilang Balikpapan Resmi Jadi Kilang Minyak Terbesar Indonesia
Proyek Kilang Bali Papan
viralnasional.com -- PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mengungkapkan mega proyek refinery development master plan (RDMP) Balikpapan terus berprogres. Bahkan progres dari proyek ini per Februari telah mencapai 82%.

Baca Juga:
Direktur Utama PT Kilang Pertamina Internasional (KPI), Taufik Aditiyawarman menargetkan proyek peningkatan kapasitas kilang dari yang sebelumnya 260 ribu barel per hari (bph) menjadi 360 ribu bph dapat selesai pada April tahun ini. Sehingga, diharapkan pada Mei 2024 sudah ada tambahan berproduksi.

"Nah itu Insya Allah nanti di akhir April ini selesai, sehingga mulai bulan Mei kita bisa mulai ada tambahan produksi," kata dia dalam acara Energy Corner CNBC Indonesia, dikutip Kamis (21/3/2024).

Di sisi lain, ia juga mengungkapkan bahwa beberapa unit plant di Kilang Balikpapan secara bertahap akan mulai dihentikan selama 58 hari ke depan. Hal tersebut dilakukan dalam rangka proses penyambungan kilang eksisting dengan kilang baru.

Taufik menjelaskan pihaknya saat ini telah melakukan Turn Around (TA)-Plant Stop Revamp kilang Balikpapan. Adapun selama turn around berlangsung operasional kilang pun berhenti.

"Kami di Kilang sedang melakukan Plant Stop Revamp di Balikpapan. Yang pertama tentunya untuk melakukan tie-in dari RDMP Balikpapan sehingga nanti diharapkan setelah 58 hari ke depan kita akan mendapatkan tambahan kapasitas," kata dia.

Perlu diketahui, proyek Proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balikpapan ini merupakan proyek ekspansi dari kilang minyak Balikpapan yang sudah beroperasi saat ini.

Adapun, apabila RDMP Balikpapan tuntas, maka ini akan menjadi kilang minyak terbesar di Tanah Air. Pasalnya, kapasitas Kilang Balikpapan akan melampaui kapasitas Kilang Cilacap, kilang dengan kapasitas terbesar saat ini.

Saat ini Kilang Cilacap mengolah 345 ribu barel minyak per hari (bph). Sementara Kilang Balikpapan ini nantinya bisa mengolah minyak mentah sebesar 360 ribu bph, meningkat dari kapasitas Kilang Balikpapan saat ini sebesar 260 ribu bph.

Dari kapasitas olahan minyak mentah tersebut, kilang ini akan memproduksi 319 ribu barel Bahan Bakar Minyak (BBM) per hari, produk Liquefied Petroleum Gas (LPG) dan juga petrokimia seperti propylene yang merupakan bahan baku plastik.

Selain meningkatkan kapasitas kilang minyak, proyek senilai US$ 7,2 miliar atau sekitar Rp 108 triliun (asumsi kurs Rp 15.000 per US$) ini juga akan meningkatkan kualitas BBM setara standar Euro 5.***(cnbc)

SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru