Minggu, 15 Desember 2024

Miris, Oknum Guru dan Mahasiswa Bikin Konten Pornografi, Akhirnya di Penjara

Administrator - Jumat, 18 Oktober 2024 07:50 WIB
Miris, Oknum Guru dan Mahasiswa Bikin Konten Pornografi, Akhirnya di Penjara
f-cakaplah
Tiga pasangan gay yang berasal dari profesi berbeda ditangkap Polda Riau
viralnasional.com - Pekanbaru -- Subdit V Siber Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menangkap tiga pria muda karena menyebarkan konten pornografi di akun media sosial X. Tersangka berinisial PF (23), DH (23) dan RH (19).

Baca Juga:

Direktur Reskrimsus Polda Riau, Kombes Nasriadi mengatakan, ketiga tersangka punya orientasi sesama jenis. Mereka menyebar video hubungan homoseksual/gay, sekaligus mencari mangsa.

"Setelah ada yang tertarik dengan mereka, maka terjadi kontak intens melalui japri. Berjanji bertemu di suatu tempat dan akhirnya berhubungan homoseksual," ujar Nasriadi, Kamis (17/10/2024) petang.

Nasriadi menjelaskan PF merupakan guru ekstrakurikuler di sebuah sekolah. DH merupakan mahasiswa di salah satu perguruan tinggi di Pekanbaru dan RH, karyawan swasta.

Dalam video itu, PF berperan sebagai wanita, DH sebagai laki-laki dan RH sebagai perempuan sekaligus laki-laki. Tindakan asusila itu telah dilakukan berulang kali.

Setiap melakukan hubungan seksual suka sama suka tanpa dipungut bayaran. "Ini sangat berbahaya karena dapat merusak moral dan terperangkap ke perbuatan tercela," ucapnya.

Nasriadi mengungkapkan perbuatan itu diketahui Subdit V Ditreskrimsus Polda Riau melakukan patroli cyber.

"Dari sini ditemukan satu akun X yang digunakan untuk menyebarkan video porno homoseksual," ungkapnya.

Nasriadi juga mengungkapkan bahwa dua dari tiga pelaku mengaku dulunya merupakan korban kekerasan seksual. Tindakan yang dialaminya berdampak negatif di masa kini.

Ia mengingatkan para orang tua, untuk mengimbau anak-abaknya agar tak terjerumus dalam perbuatan serupa. "Jangan sampai terjerat sindikat ini," ingatnya.

Para tersangka kini dijerat dengan Pasal 45 ayat 1 jo Pasal 27 ayat 1 Undang-undang (UU) Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua Atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik dan/atau Pasal 29 jo Pasal 4 ayat 1 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi terancam denda Rp6 miliar.***cakaplah

SHARE:
Tags
beritaTerkait
Diduga Dibeli dari Hasil Korupsi, Polda Riau Sita Lahan dan 11 Unit Homestay di Sumbar
Jelang Pilkada, Polisi Awasi Pembongkaran Beras Bulog Asal Myanmar di Dumai
Dahsyat! Staf DPRD Riau Miliki Barang-barang Branded Senilai Ratusan Juta, Ini jenisnya?
Kasus Korupsi SPPD Fiktip DPRD Riau, Polda Sita Tas dan Sepatu Branded dari Pegawai Sekretariat
Ditlantas Polda Riau Kampanye Keselamatan dan Pilkada Damai di Tol Permai
Ditlantas Polda Riau Kampanye Keselamatan dan Pilkada Damai di Tol Permai
komentar
beritaTerbaru