Kamis, 06 Februari 2025

Bareskrim Ungkap Gembong Narkoba Fredy Pratama Masih di Thailand

Administrator - Kamis, 14 Maret 2024 09:53 WIB
Bareskrim Ungkap Gembong Narkoba Fredy Pratama Masih di Thailand
viralnasional.com -JAKARTA - Dittipidnarkoba Bareskrim Polri menyampaikan perkembangan terbaru terkait pencarian gembong narkoba Fredy Pratama. Polisi menyebutkan Fredy masih berada di dalam hutan Thailand.

Baca Juga:
"(Posisi pindah-pindah) Nggak. Saya yakinkan dia masih Thailand, tapi di dalam hutan," ujar Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Mukti Juharsa kepada wartawan di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Namun Mukti masih enggan membeberkan lebih rinci soal dugaan keberadaan Fredy karena masih proses penyidikan. Dia menyebutkan penyidik akan terus berkoordinasi dengan Kepolisian Thailand untuk menangkap Fredy Pratama

"Ya kita maksimal ya, nanti abis Lebaran kita coba action ya mungkin saya akan melakukan hubungan kunjungan ke sana atau balik lagi ke Thailand ya, kita akan adakan joint lagi dengan polisi Thailand bagaimana hasilnya," ucap Mukti.

Sebelumnya, Mukti mengatakan saat ini pihaknya masih berfokus menelusuri aset-aset milik Fredy yang berada di Thailand untuk dilakukan penyitaan. Dengan itu, diharapkan bisa mempersempit ruang gerak Fredy.

"Kita sudah koordinasi (dengan) BNN, Polri, DAI, dengan polisi Thailand untuk melakukan penangkapan Fredy Pratama dan melakukan track aset untuk menyita semua barang-barang atau aset-aset Fredy Pratama yang berada di Thailand. Ini sedang kita lakukan," ujar Mukti.

Mukti juga mengungkapkan kendala yang dihadapi dalam penangkapan Fredy. Salah satunya, menurut Mukti, Fredy Pratama dilindungi oleh sekelompok gangster di Thailand. Mengingat mertua Fredy Pratama juga merupakan kartel narkoba di Thailand.

Untuk diketahui, Satgas Penanggulangan Peredaran dan Penyalahgunaan Narkoba (P3GN) Polri menangkap sebanyak 21.676 tersangka terkait tindak pidana penyalahgunaan narkoba. Penangkapan itu dilakukan sepanjang tanggal 21 September 2023 hingga 13 Maret 2024.

"Selama periode tersebut, Satgas Penanggulangan Narkoba Tingkat Mabes dan Polda Jajaran telah berhasil menangkap 21.676 tersangka," ujar Wakabareskrim Polri yang juga Kasatgas P3GN Polri Irjen Asep Edi Suheri dalam jumpa pers tersebut.

Irjen Asep mengatakan pengungkapan itu sebagai wujud komitmen Polri dalam upaya penanggulangan peredaran dan penyalahgunaan narkotika. Hal ini katanya, sesuai perintah Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

"Sesuai atensi dari Bapak Presiden dengan Bapak Kapolri, kami dari Satgas Penanggulangan Narkoba Polri akan menyampaikan progres penanganan perkara terkait tindak pidana penyalahgunaan narkoba mulai tanggal 21 September 2023 sampai hari ini, 13 Maret 2024," jelas Asep.

Dari pengungkapan itu, polisi juga telah menerbitkan 14.616 laporan polisi. Dari situ disita 2,8 ton narkotika jenis sabu. Kemudian, polisi juga menyita ekstasi sebanyak 1.300.509 butir, ganja seberat 1,6 ton, kokain seberat 8,64 kilogram.

"Selanjutnya tembakau Gorilla sebanyak 127,2 kilogram, ketamin seberat 24,8 kilogram, terakhir obat keras sebanyak 4.875.406 butir," jelasnya.

Asep menyebut total barang bukti yang berhasil diamankan setara dengan menyelamatkan 20.732.036 jiwa.(ond/dtc/azh)


SHARE:
Tags
beritaTerkait
Buronan Freddy Pratama Masih Kirim Narkoba ke Indonesia dan Malaysia
Ngeri! Perputaran Uang Jaringan Narkoba Fredy- Helen Capai Rp 59,2 T
Satgas Tangkap 49 Orang Jaringan Narkoba Fredy Pratama
komentar
beritaTerbaru